
Stres jangan ditahan
Menurut data dari Badan Pusat Statistik, indeks kebahagiaan Indonesia di 2014 sebesar 68,28 dalam skala 1-100. Angka ini mengalami peningkatan dari 2013 yang sebesar 65,11. Artinya, saat ini tingkat stres di Indonesia lebih tinggi. Menurut Dr. Lutfiralda Sjahfirdi, M. Biomed dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, jika dibiarkan, stres yang menumpuk dan berkelanjutan akan berdampak buruk bagi kesehatan tubuh.
Lutfiralda mengatakan bahwa mulanya stres muncul di otak kita. Saat otak menerima informasi dari indra berupa tekanan yang terjadi terus-menerus, otak memerintahkan hipotalamus untuk mensekresikan corticotrophin-releasing hormon (CRH). Hormon ini menyebabkan hipofisis melepaskan adrenocorticotropic hormone (ACTH), yang akhirnya merangsang kelenjar adrenal mensekresikan hormon kortisol. Inilah yang Lutfiralda maksud sebagai kondisi stres berkelanjutan.
Efek buruk kortisol bisa berbeda-beda pada setiap orang. Ada yang jadi menekan nafsu makan, atau justru menggenjotnya sehingga memicu obesitas. Kondisi itu kemudian bakal melemahkan sistem imun tubuh, sehingga orang menjadi lebih mudah sakit. Efek lain? Tekanan darah dan kadar glukosa dalam darah juga bisa naik. Dan ini sumber penyakit degeneratif.
“Perempuan itu hidup dalam siklus, dan kortisol yang tinggi akan menekan hormon estrogen. Dampaknya, kondisi ini bisa menunda masa subur perempuan, sehingga masa ovulasinya pun mundur,” jelas Lutfiralda. Selain itu, ia mengemukakan bahwa menumpuknya stres juga berpengaruh pada penurunan libido, yang mengganggu keharmonisan hubungan Anda dengan pasangan.
Kabar baiknya adalah, proses pelepasan kortisol itu bisa dihentikan, jika otak telah menerima informasi bahwa kita dalam kondisi yang aman dan nyaman. Dan di sinilah meme memiliki peranan.
Menekan kortisol dengan tawa
Nah, sebelum stres telanjur menumpuk tanpa disadari, setiap kali Anda merasa penat, cobalah hibur diri Anda sejenak. Kalau sekadar mengalihkan perhatian terasa tak cukup, Anda bisa nonton video lucu atau mengandalkan… meme! Anda bisa menjumpai ribuan meme di situs-situs internet seperti Reddit atau 9Gag.
Kalau mau yang membahas gosip, Amerika punya Perez Hilton, dan Korea Selatan punya Dispatch. Di Indonesia, ada Lambe Turah, Lambe Nyinyir, dan Ajudan Pribadi yang juga membahas gosip ‘underground’ dunia selebriti. Kalau mau yang lebih umum tapi tetap dekat dengan keseharian Anda, coba follow akun media sosial Dagelan, Infia Fact, atau Meme Comic Indonesia.
Intinya, biarkan otak kita terpapar oleh hal-hal yang positif dan merasakan emosi yang positif pula. Seperti yang Lutfiralda bilang, “Upaya membahagiakan diri itu sebenarnya adalah usaha untuk menenangkan otak dan menyetop kortisol. Stres itu tak boleh ditahan-tahan!” Kami sependapat dengan Lutfiralda, juga dengan Roby dan Lulus, bahwa dunia akan terasa lebih baik jika kita bisa menertawakan sesuatu bersama.
Kami jadi ingat satu meme yang dibuat seorang teman di akhir bulan. Ia memakai foto Nicholas Saputra yang berpose merogoh kantong jas. Ada balon dialog di situ yang berbunyi “Belum gajian? Perlu berapa?” Meski terasa miris, melihat Nico seperti itu, rasanya lucu juga. Dan daripada marah-marah, mending di-meme-in sajalah!
Foto: 123RF