Banyak yang merasa lebih lemas dan mudah lelah saat puasa. Cuaca panas membuat Anda merasa begitu lapar dan haus sampai tidak punya energi.
Dan kalau sudah lemas plus lapar, Anda jadi mudah mengantuk karena ingin tidur untuk beristirahat. Apalagi, tidurnya orang yang puasa adalah ibadah.
“Tidurnya orang puasa adalah ibadah, diamnya adalah tasbih, amal ibadahnya dilipatgandakan, doanya dikabulkan, dan dosanya diampuni,” dikutip dari Hadis Riwayat Baihaqi.
Hadis ini benar adanya dan maknanya. Tapi, bukan berarti ini adalah anjuran untuk tidur terus-menerus selama Anda berpuasa. Makna hadis ini sebenarnya bahwa jika tidur saja merupakan ibadah, apalagi jika melakukan kegiatan positif lainnya.
Dari segi kesehatan, tidur terus-menerus justru akan membuat pusing dan tubuh menjadi pegal. Walaupun berpuasa, sebaiknya Anda tetap melakukan aktivitas seperti biasanya. Pada saat puasa, Anda justru dianjurkan untuk tetap melakukan olahraga yang ringan untuk menjaga kesehatan tubuh.
Jika Anda merasa terlalu lelah dengan segala kegiatan dan terlalu berat untuk dilakukan saat puasa, kurangi kegiatan Anda dan tambah waktu istirahat Anda.
Tapi, Anda tak perlu sedikit-sedikit tidur; nanti bukannya segar dan kuat, malah jadi tambah lemas.
Jadi, tidak perlu lebih sering tidur; tidur dan istirahat secukupnya saja, dan usahakan tetap berkegiatan seperti biasa. Sayang, kan, kalau waktu berharga Anda di bulan suci ini hanya dipakai untuk tidur melulu....
Foto: Aleksandra Sapozhnikova/Unsplash