Tahukah Anda kalau kids jaman now berisiko lebih besar mengalami obesitas, bahkan kekurangan gizi?
Maklum, mereka cenderung jadi Generasi Micin, karena terlalu mudah mengonsumsi makanan yang mengandung banyak MSG, atau mengandung gula berlebih.
Padahal anak-anak penting mendapatkan gizi yang tepat, lengkap, dan seimbang. Peran orang tua sangat besar dalam membentuk pola makan anak sejak dini.
Kebutuhan gizi yang tepat, lengkap dan seimbang pada anak dibutuhkan untuk mempersiapkan anak-anak tersebut sebagai generasi yang mampu menjawab tantangan dan berkompetisi di era globalisasi.
Energi dan gizi yang sehat diperlukan sebagai modal untuk berpikir, beraktivitas dan memiliki perkembangan kecerdasan dan emosional yang sesuai dengan usia tumbuh kembangnya.
Karena itu, orang tua harus kreatif dan ulet dalam mengenalkan kebiasaan makan sehat pada anak. Dengan demikian, standar gizi yang dibutuhkan selama usia tumbuh kembangnya bisa terpenuhi.
Tiga cara ini bisa membantu orang tua membentuk pola makan sehat pada anak.
1. Jumlah
Makan sesuai kebutuhan energi dan zat gizi anak menurut usia dan kondisi.
2. Variasi makanan
Biasakan untuk menyediakan beragam jenis makanan yang meliputi makanan pokok sebagai sumber energi, lauk-pauk sebagai sumber protein dan mineral, sayur dan buah sebagai sumber vitamin dan mineral, serta susu sebagai sumber kalsium.
3. Jadwal
Orang tua harus memastikan anak memiliki pola dan jadwal makan yang teratur. Karena itu, tidak ada salahnya membuat jadwal khusus berupa jam makan anak di rumah agar anak terbiasa dan teratur mendapatkan asupan makanan sehat.
