Dwight Eisenhower, Presiden Amerika Serikat ke-34, pernah berkata, “Kepemimpinan adalah seni yang bisa membuat seseorang melakukan apa yang Anda inginkan dengan kehendaknya sendiri.”
Ungkapan itu benar adanya. Staf Anda bukanlah mesin yang bisa dikendalikan sepenuhnya. Mereka tidak seperti televisi, yang bisa Anda matikan atau salurannya dipindah-pindah sesuka hati. Tak hanya manajer maupun direktur di korporasi yang harus menjadi pemimpin efektif. Wirausahawam atau pewirabisnis yang mengelola bisnis sendiri juga harus bisa menguasai tekniknya. Seorang wirausahawan biasanya bertindak sekaligus sebagai pemilik. Karena tak punya atasan lagi, tanggung jawab mereka lebih besar. Tugas mereka mulai dari menjadi inisiator pembuat peraturan hingga pengawas di lapangan.
“Karena itu, wirausahawan harus punya kemampuan memotivasi diri yang sangat besar,” ujar Wesmira Parastuti, M.Psi, konsultan karier di Wesmira Psychological & Consultancy Services.
Meski ada perbedaan antara pemimpin di korporasi dan wirausahawan, tip-tip ini tetap bisa diterapkan agar Anda menjadi pemimpin yang efektif: