Siang itu langit mendung, namun tidak menghalangi semangat Cathy Sharon untuk menjalani pemotretan di studio Pesona. Sambil menunggu pemotretan, wanita bernama lengkap Catherine Sharon Gasnier ini berbagi cerita kepada Pesona seputar kehidupannya.
“Memang saya sudah lama tidak muncul di layar kaca tapi saya masih aktif. Saya menjadi ambassador untuk beberapa produk, juga menerima job MC off air. Masih syuting iklan, juga beberapa pemotretan. Saat ini pekerjaan utama saya menjadi ibu rumah tangga karena saya ibu yang sangat hands on, tidak bisa meninggalkan anak. Baby sitter pun hanya bertugas membantu, bukan yang mengurusi anak saya langsung. Saya juga sedang menjalankan bisnis sayuran organik, yakni Kale.
Ide berbisnis Kale muncul karena saya penggemar makanan organik meski tidak seratus persen. Sebelum menikah, dengan kesibukan yang padat, sulit sekali bisa mengonsumsi makanan sehat sehingga saya menggunakan jasa katering sehat. Setelah menikah saya memutuskan masak sendiri di rumah, terutama untuk makanan Jacob, anak sulung saya. Karena khawatir dengan kandungan pestisida pada sayuran yang beredar di pasaran, awalnya saya menanam Kale di lahan di Lembang untuk kebutuhan sendiri. Setahun belakangan ini teman-teman mulai membeli sayuran saya, dan saya juga menyuplai untuk restoran. Ke depannya saya ingin mengembangkan bisnis Kale ini dengan membuat beberapa produk yang berbahan Kale.
Selain mengonsumsi makanan organik saya juga rutin berolah raga. Sebelum menikah saya sudah rutin fitness untuk membentuk otot karena tubuh saya kurus banget. Setelah menikah dan hamil anak pertama saya mulai yoga untuk melatih kelenturan dan kekuatan. Saya berlatih Ashtanga untuk upper body. Sampai sekarang saya masih mengombinasikan keduanya yaitu fitness dan yoga seminggu 2 sampai 3 kali.
Saya suka posting foto traveling saya di Instagram. Dulu rasanya sulit sekali mengambil waktu untuk liburan. Karena kesibukan dan padatnya jadwal, saya memutuskan liburan di Indonesia. Hampir semua daerah sudah saya kunjungi. Sekarang setiap kali akan traveling saya selalu memikirkan anak. Saya akan memilih tempat wisata yang cocok untuk anak-anak seperti Disneyland dan berbagai kota lainnya di luar negeri. Karena tidak mengajak baby sitter, maka saya betul-betul mempersiapkan kebutuhan Jacob. Traveling bersama anak harus mempersiapkan segala sesuatu secara detail, tidak mudah panik, dan sebagai ibu harus siap mental. Ibu yang panik akan memengaruhi mood anak, ujung-ujungnya bertengkar dengan ayahnya. Hahahaha….
Saya senang mengasuh sendiri anak saya karena anak itu mencerminkan orang tuanya. Saya ingin anak saya mencerminkan ayah dan ibunya. Saya lebih memilih mengurus sendiri anak saya karena mengikuti perkembangannya memberikan kepuasan tersendiri. Bahkan saat Jacob masuk playgroup saya ikut masuk kelas dan mendengarkan pelajarannya, lalu mengulang kembali di rumah untuk Jacob. Sampai sekarang saya sendiri yang mengantar dan menjemput Jacob. Baby sitter membantu saya sehari-hari tetapi saat liburan saya memilih tidak mengajak baby sitter.
Selain Julie Estelle, saya punya satu saudara lagi namanya Christie Charlotte. Kami sampai punya grup WhatsApp sendiri. Christie lama di Prancis dan baru saja pulang ke Jakarta. Jadi saya dan Julie lebih sering curhat soal apapun berdua, suka nonton DVD dan liburan bareng. Kalau sisters itu kompak, intim banget. Kami bisa membicarakan apa saja. Kalau sakit juga saling mencari. Itu sebabnya kalau Jacob punya adik perempuan, harus ada adik perempuan lagi supaya ada temannya.”
Foto: Wijayanti Kusumawardini
Pengarah gaya: Erin metasari