Jangan senang dulu jika di minggu pertama atau 10 hari pertama bulan puasa berat badan Anda turun.
Umumnya, berat badan turu satu hingga dua kilo, karena tubuh masih menyesuaikan diri dengan ritme metabolisme yang berbeda. Bisa juga karena air berkurang dalam tubuh Anda.
Jangan jadikan berat badan yang turun itu sebagai alasan untuk menyantap makanan atau minuman lebih banyak lagi.
Anda justru harus waspada, karena biasanya berat badan akan naik kembali di pertengahan bulan puasa, atau di minggu kedua, bila Anda keburu senang dan jadi terlalu bersemangat saat berbuka puasa.
Jika kebiasaan ini tidak dikelola dengan baik, pantas saja jika sehabis libur Lebaran berat badan Anda justru melambung ekstra hingga lima kilo.
Anda bisa mempertahankan berat badan yang sudah turun dengan tetap menjaga pola makan selama puasa, agar tubuh terbiasa dengan ritme metabolisme baru ini.
- Jangan lupa minum air putih yang cukup.
- Kurangi makanan dan minuman manis, dengan alasan Anda sudah belasan jam puasa.
- Perbanyak serat, baik dari sayuran maupun buah-buahan.
- Selalu pastikan protein, karbohidrat, dan lemak ada dalam menu sahur dan berbuka puasa Anda.
- Tak usah terlalu memikirkan soal berat badan.
Berpuasa itu, kan, ibadah, bukan program diet. Kalau berat badan jadi turun, anggap saja itu bonus.
