Gestun alias gesek tunai adalah cara kita mendapatkan uang tunai dari kartu kredit.
Berbeda dari menarik uang tunai dengan kartu debit, gestun dari kartu kredit berbuntut bunga yang tak sedikit. Jumlahnya berkisar 2,5%, dan per tahun bisa mencapai 32%. Artinya, gestun 100 ribu berarti Anda punya utang di kartu kredit 100 ribu ditambah bunga.
Beberapa tahun belakangan, gestun versi baru ramai ditawarkan merchant atau toko. Bedanya dari gestun di ATM bank penerbit kartu kredit Anda, bunganya lebih rendah.
Pada transaksi biasa dengan kartu kredit, setelah kartu digesek, kita akan mendapatkan barang yang kita beli. Kita tinggal membayar utang dari barang belanjaan kita.
Sementara pada transaksi gestun, belanjanya pura-pura. Setelah kartu digesek, yang kita terima adalah uang tunai sebagai pengganti barang.
Kenapa, sih, ada yang mau melakukan gestun versi baru ini? Gestuner (begitu istilahnya, ha ha) tentu saja perlu uang tunai. Mau menarik tunai dengan kartu debit, mungkin saja ada batas maksimal tarik tunai. Atau, rekening gestuner kosong.
Dengan gestun versi baru ini, kita bisa mendapatkan uang tunai dengan bunga yang tak setinggi bank penerbit kartu kredit, hingga limit habis.
Praktik ini sebenarnya dilarang oleh bank. Tak heran tempat gestun sering dirazia (tapi kemudian berjalan lagi). Padahal jika praktik gestun ini terdeteksi oleh bank penerbit kartu kredit kita, kartu kredit pun bisa diblokir.
Walau transaksi gestun di saat tepat bisa menaikkan limit kartu kredit (dan Anda makin hobi gestun terus, deh), jangan jadikan gestun sebagai solusi. Karena uang yang ditarik menjadi utang, jangan sampai keasyikan gestun (setun beneran nanti #jokeanakjadul), lalu megap-megap karena tak sanggup membayar tagihan kartu kredit.
Jika memang perlu uang tunai, tarik dari kartu debit Anda, yang tak ada bunga. Jika saldo di bank sudah tak mungkin lagi ditarik, Anda harus berpikir ulang tentang kebutuhan uang tunai itu. Siapa tahu pinjam orang tua lebih menguntungkan (karena tanpa bunga dan waktu pembayaran tak ada jatuh tempo, hu hu)....
Bahan: Zee Halley