Anda sudah pernah mencoba movie marathon di berbagai tempat dalam sehari? Kalau belum, pergelaran tahunan Europe on Screen (EoS) 2016 bisa jadi momen perdana Anda. Diselenggarakan di beberapa pusat kebudayaan Eropa, Anda bisa menyaksikan 78 film Eropa berkualitas secara gratis.
Yang khas dari festival film satu ini adalah Anda bisa menyaksikan film-film alternatif yang begitu familiar. Ceritanya sederhana, tapi disajikan dengan menarik. Kerapkali mengangkat kisah sehari-hari yang dekat dengan kehidupan kita, dengan drama atau kekonyolan yang bisa saja Anda alami sendiri juga. Para pemerannya pun tak se-wah selebriti Holywood yang begitu berkilauan. Tapi dengan begitu, rasanya jadi lebih dekat dengan realita.
Tahun ini ada film The Surprise (2015) karya Mike van Diem yang merupakan sutradara pemenang penghargaan Oscar. Viva La Libertà 9 (Long Live Freedom, 2013) karya sutradara Roberto Andò juga bisa Anda saksikan. Kalau Anda tertarik dengan isu perempuan, coba saksikan film documenter berjudul Sonita (2015) karya sutradara Rokhsareh Ghaemmaghami.
Selain pemutaran film, EOS 2016 akan dimeriahkan pula dengan kehadiran tamu istimewa, lokakarya dan diskusi film. Sejak empat tahun lalu, EOS berupaya mendukung bakat dan visi kreatif dari para sutradara pemula Indonesia. Maka seperti tahun-tahun sebelumnya, EOS tahun ini mengundang lima sutradara Eropa untuk mengadakan lokakarya dan mengadakan diskusi dalam rangka berbagi pengetahuan dan pengalaman.
EOS 2016 akan berlangsung dari tanggal 29 April hingga 8 Mei 2016 di enam kota di Indonesia: Jakarta, Bandung, Denpasar, Medan, Surabaya dan Yogyakarta. Seperti tahun sebelumnya, 78 film terkurasi akan dibagi dalam enam kategori, yaitu Documenter, Xtra, Discovery, Family, retro, dan Open Air. Yuk, klik di sini untuk info jadwal pemutaran film.
[Cek keindahan lokasi syuting film-film Korea di sini]