Dalam fashion show IPMI Trend Show 2017, Denny Wirawan tetap setia pada ciri khasnya, yakni bermain tabrak motif.
Dimulai dari kesukaan sang desainer pada traveling, Denny Wirawan menciptakan sebuah koleksi yang terinspirasi perjalanannya, dan eksplorasi imajinasinya. Pengalamannya itu, serta pengenalan dengan budaya baru, menjadi inspirasi utama Denny Wirawan dalam menciptakan koleksi bertajuk Wanderlust, Dancing in the Sun.
Denny Wirawan menggunakan teknik digital print dalam koleksinya kali ini, menghadirkan motif etnik Sumba, bunga, geometris, dan motif garis. Menggunakan material sifon sutra, shantung, organza, dan satin, ekspresi kebebasan sang desainer diwujudkan dalam 24 set busana dengan sentuhan Bohemian.
Palet warna terang seperti merah, kuning, dan biru navy memberikan kesan hidup pada setiap rancangannya. Ragam busana yang ditampilkan pun tidak kalah menarik; ia menghadirkan jaket, blus, long dress, celana lebar, outer serta dress dengan aksen lipit.
“Setiap detail busana yang dihasilkan terinspirasi keindahan bunga-bunga yang terhampar di alam luas di bawah hamparan sinar matahari,” jelas Denny Wirawan menceritakan proses kreatif dalam koleksinya.
Denny Wirawan juga bekerja sama dengan Young Boyz dalam penggarapan musik yang mengiringi fashion show ini. Penggarapan musik yang dihasilkan membuat latar musik acara ini terdengar epik dan dramatis.
Foto: Studio One