Berperan sebagai Lilies Handayani dalam “3 Srikandi,” Chelsea menjalani latihan berat seperti atlet panahan betulan.
Seusai memerankan Ilona Ianovska dalam film "Rudy Habibie," Anda akan kembali melihat Chelsea Islan, 21, dalam film “3 Srikandi” (2016) yang diangkat dari kisah nyata tentang tiga atlet panahan Indonesia—Nurfitriyana, Lilies Handayani, dan Kusuma Wardani—yang memenangkan medali perak di Olimpiade Seoul 1988. Kemenangan Indonesia saat itu terbilang fantastis, sebab saat itu adalah pertama kalinya Indonesia meraih medali di ajang Olimpiade.
Di film ini, Chelsea akan berperan sebagai Lilies Handayani, dan berakting bersama Bunga Citra Lestari yang berperan sebagai Nurfitriyana dan Tara Basro sebagai Kusuma Wardani. “Lilies itu orangnya energetic banget. Dia smart dan dia itu orangnya bawel, cerewet, dan paling banyak ngomong, deh, di antara Tiga Srikandi (julukan untuk Nurfitriyana, Kusuma Wardani, dan Lilies). Dia juga paling jahil dan paling sering dimarahin oleh Bang Pandi, pelatihnya. Dia selalu breaking the rules. Misalnya kalau lagi panahan itu, atlet nggak boleh pakai aksesori. Nah, kalau Lilies itu terkenal banget dengan aksesorinya. Jadi dia juga feminin banget, perempuan banget, dan genit juga. Jadi harus pakai banyak banget cincin dan gelang-gelang,” cerita Chelsea dengan antusias kepada PESONA.
Menjadi seorang Lilies, Chelsea mesti belajar logat Surabaya yang diakuinya lumayan sulit. Agar lebih mendalami karakter, Ia pun berkesempatan untuk bertemu langsung dengan Lilies. Padatnya kesibukan membuat keduanya tak bisa sering bertemu. Obrolan kerap dilakukan Chelsea dengan Lilies via teelpon dan WhatsApp. Selain itu, ia pernah bertemu dengan suami dan anak-anak Lilies untuk lebih mengenal kepribadian Lilies.