Kali ini Walt Disney Pictures dan Pixar Studios mempersembahkan film animasi "Coco" yang diangkat dari tradisi masyarakat Meksiko, perayaan Dia de los Muertos atau Hari Orang Mati.
Menjelang hari itu, keluarga membuat persembahan kepada anggota keluarga yang telah wafat (namanya ofrenda), lengkap dengan foto mereka yang telah wafat dan sajian favorit mereka. Masyarakat juga ramai-ramai berziarah ke makam keluarga, dan hingga pagi menjelang diadakan banyak perayaan.
Di keluarga pembuat sepatu Rivera di Santa Cecilia, Hari Orang Mati disambut penuh semangat, namun tidak oleh Miguel (pengisi suara: Anthony Gonzalez). Pasalnya, Miguel ingin ikut lomba musik di alun-alun, sementara musik dilarang dimainkan turun-temurun di keluarganya.
Nenek buyut Miguel yang dipanggil Mama Imelda ditinggal oleh sang kakek buyut, seorang musisi. Ia kemudian membesarkan putrinya, buyut Miguel, Mama Coco, seorang diri sambil mendirikan usaha sepatu. sejak saat itu ia melarang musik dalam keluarganya.
Miguel yang memelihara anjing jalanan bernama Dante mengidolakan musisi Ernesto de la Cruz, yang di kotanya dianggap legenda. Ketika ia melihat foto keluarga lamanya, Miguel kaget bahwa ternyata kakek buyut yang selama ini tak pernah diceritakan itu adalah Ernesto de la Cruz.
Ketika gitarnya dirusak sang nenek, Miguel nekat mencuri gitar Ernesto de la Cruz di makamnya. Namun ia malah bertualang ke Negeri Orang Mati, dan bertemu keluarganya yang telah wafat, yang bahkan hanya dikenalnya melalui foto.
Di Negeri Orang Mati, ia bertemu Nenek buyutnya, Mama Imelda (pengisi suara: Alanna Ubach), yang tak bisa menyeberang ke Negeri Orang Hidup pada Hari Orang Mati karena tak ada yang memasang fotonya di ofrenda. Miguel merasa bersalah karena ia yang mengambil foto Mama Imelda.
Untuk bisa pulang ke Negeri Orang Hidup, ia hanya butuh selembar daun marigold, dan restu dari keluarga di Negeri Orang Mati. Mama Imelda merestui kepulangan Miguel, dengan syarat ia tak main musik lagi.
Miguel menolak, dan ia memutuskan mencari Ernesto de la Cruz untuk meminta restu. Ia bertemu Hector (pengisi suara: Gael Garcia Bernal), yang tak bisa menyeberang ke Negeri Orang Hidup di Hari Orang Mati, karena tak ada yang memasang fotonya di ofrenda.
Bersama Hector, dan Dante yang ikut ke Negeri Orang Mati, Miguel berusaha bertemu Ernesto dan minta doa restu. Mama Imelda dan keluarga lainnya mengejar Miguel untuk memulangkannya ke Negeri Orang Hidup sebelum matahari terbit, atau Miguel akan selamanya berada di Negeri Orang Mati.
Ketika akhirnya ia bertemu Ernesto de la Cruz (pengisi suara: Benjamin Bratt), yang sudah jadi selebritas di Negeri Orang Mati, apa yang terjadi? Rahasia apa yang akhirnya malah diungkap oleh Miguel?
Film animasi "Coco" yang disutradarai Lee Unkrich ini sudah digadang-gadang sejak tahun 2010. Ceritanya pun sudah berbelok, walau judulnya tetap sama.
Film ini sukses membuat saya excited dengan petualangan Miguel dan Hector di Negeri Orang Mati yang sangat berwarna plus modern (ada Frida Kahlo juga, he he), serta terharu dengan cerita yang simpel tapi bermakna dalam.
Jangan tanya soal teknis; Pixar makin canggih menampilkan animasi yang detail. Lihat saja tokoh Mama Coco yang tua dengan keriput yang terasa nyata, atau detail panggung dan penonton saat Ernesto de la Cruz konser.
Dan film ini juga mengajarkan dengan manis bahwa kita harus mengenal silsilah keluarga dan tak melupakan keluarga yang telah pergi.
BTW, film ini dibuka film pendek "Frozen: Olaf's Adventure," yang terasa terlalu panjang (21 menit). Maklum, awalnya film pendek ini bakal jadi film TV. Untungnya film "coco" begitu berkesan, hingga saya sudah lupa dengan petualangan Olaf, Elsa dan Anna sebelumnya.
Foto: Walt Disney Pictures