![](https://www.pesona.co.id/img/images/tidur%20bikin%20gemuk.jpg)
Tahukah Anda bahwa akibat dari kurang tidur adalah meningkatnya faktor risiko kegemukan?
Sebuah hasil penelitian yang dipublikasi dalam jurnal Sleep mengonfirmasi apa yang telah diduga oleh para ilmuwan belakangan ini: Semakin larut Anda terjaga, semakin banyak waktu tidur yang hilang, maka semakin besar jumlah kalori yang Anda konsumsi dan semakin banyak pula kenaikan berat badan Anda. Ups!
Para peneliti dari Sleep and Chronobiology Laboratory di Parelman School of Medicine, University of Pennsylvania, menemukan bahwa para subjek yang tidur pukul 04.00 dini hari dan bangun pada pukul 08.00 mengonsumsi sekitar 550 kalori setelah pukul 11.00. Ini jauh lebih banyak dari tubuh mereka butuhkan.
Kemudian, 550 kalori tersebut datangnya sebagian besar dari asupan lemak. Hal ini menyebabkan penambahan berat badan sekitar satu kilogram setelah lima malam berturut-turut.
Dalam penelitian tersebut, kandidat doktor dan pimpinan riset Andrea Spaeth mengatakan bahwa penelitian melibatkan 225 orang. Mereka dapat makan apa pun dan sebanyak apa pun selama mengikuti penelitian. “Tetapi, grup yang mengalami kurang tidur makan lebih sering sepanjang hari dan mengubah waktu konsumsi kalori mereka ke larut malam,” katanya.
Namun, alasan sesungguhnya mengapa setiap orang bertambah berat badan ketika kurang tidur masih misterius. Kenneth Wright, Associate Professor dari Sleep and Chronobiology Laboratory di University of Colorado, dalam eksperimennya sendiri menemukan bahwa hormon-hormon penting yang menjaga asupan makanan, seperti grelin dan leptin, berada pada level normal pada orang-prang yang kurang tidur.
Tetapi, mereka tetap saja makan lebih banyak. Ia berspekulasi bahwa pusat kontrol otak, seperti kekuatan pikiran, melemah. Itu menyebabkan, ketika larut malam, kita gemar mengais makanan yang dapat menenangkan dan membuat kita nyaman. Dan biasanya, makanan itu sarat akan gula dan lemak.
Akibatnya, selain kurang tidur, faktor risiko terhadap berbagai penyakit lain pun meningkat. Efek sampingnya, berat badan juga naik dan Anda jadi lebih gemuk.
[Baca juga apakah tidur Anda sudah cukup di sini]