4. Konsumsi vitamin dan mineral dari sumber alami
Tubuh juga memerlukan vitamin dan mineral, seperti kalsium, fosfor, dan magnesium untuk tulang, kalium dan natrium klorida untuk otot, serta zat besi untuk darah.
Sumber yang baik adalah pada susu rendah lemak, kacang-kacangan, biji-bijian, dan sayuran hijau. Untuk mendapat asupan vitamin dan mineral yang cukup, bisa dengan makan rujak buah berbagai jenis dan warna, minimal sepiring setiap hari.
5. Pastikan mengonsumsi serat
Serat atau fiber sebenarnya karbohidrat yang tidak dapat dicerna oleh tubuh. Memperbanyak konsumsi makanan berserat dapat mencegah penimbunan lemak, meningkatkan fungsi usus besar, dan membantu proses pembentukan otot.
6. Pilih madu daripada gula pasir dan gula aren
Sebagian besar gula pasir dan gula aren terdiri atas sukrosa yang dalam proses metabolismenya di dalam tubuh dibantu oleh hormon insulin. Jika tubuh menerima gula dalam konsentrasi tinggi terus-menerus, sensitivitas sel tubuh terhadap insulin akan berkurang, sehingga terjadi penumpukan lemak.
Sedangkan madu merupakan 'gula sederhana' yang dapat segera diserap tubuh dan menghasilkan energi instan, karena itu relatif tidak menyebabkan kegemukan.
7. Rajin olahraga
Namun perlu diingat juga bahwa diet sebaiknya juga ditunjang dengan olahraga untuk keberhasilan proses pengikisan lemak, sekaligus menjaga berat badan. Konsultasikan dengan dokter sebelum Anda melakukan diet, terutama bila Anda mengidap diabetes atau hipertensi.