Ayo tebak, buah apa yang genit? Kesemek jawabannya, karena buah ini pakai bedak.
Buah kesemek sering disebut buah pakai bedak, karena memang sering diberi 'bedak' dari tepung kanji oleh penjualnya agar getahnya tak
menempel di tangan.
Berasal dari keluarga Diospyros, nama internasional kesemek adalah Oriental Persimmon, dan nama latinnya adalah Diospyros Kaki. Asal
muasalnya dari dataran Cina, lalu menyebar ke Jepang yang kemudian membudidayakannya. Dari Jepang, kesemek makin goes international, menyebar ke Asia Tenggara, termasuk ke Indonesia, dan pada tahun 1800-an dibawa ke Eropa, Amerika, Australia, Selandia Baru, hingga Israel.
Buahnya sendiri berbentuk mirip apel tapi berwarna kuning keemasan. Aromanya segar, dagingnya manis. Di Indonesia, dulu kesemek banyak ditemukan dataran tinggi di Sumatra Utara (Brastagi), Jawa Barat (Bogor, Cianjur, Sukabumi), dan Jawa Timur. Kesemek kaya akan zat tanin, juga vitamin, mineral, dan zat antioksidan lain.
Karena itu, kesemek punya banyak manfaat bagi kesehatan, yaitu:
1. Mengendalikan tekanan darah tinggi
Kalium adalah mineral yang banyak ditemukan dalam dalam kesemek. Kalium bermanfaat menurunkan tekanan darah bagi penderita hipertensi. Zat ini juga membantu mengurangi ketegangan pada sistem kardiovaskular dan mencegah gangguan kerja jantung.
Buah ini juga mengandung serat makanan dan senyawa fenolik yang tinggi untuk membantu memerangi aterosklerosis, penyebab serangan
jantung dan stroke.
2. Melancarkan sirkulasi darah
Keesemek juga sumber mineral tembaga (CU) yang tinggi untuk membantu produksi sel darah merah. Tanpa bantuan tembaga, tubuh tidak dapat menyerap berbagai nutrisi penting untuk membuat hemoglobin tambahan.
Lancarnya sirkulasi sel darah merah akan meningkatkan fungsi kognitif, kerja otot, metabolisme, menambah energi, dan mempercepat
penyembuhan luka.
3. Meningkatkan kekebalan tubuh
Buah kesemek kaya akan zat antioksidan. Selain itu, sebiji kesemek dapat memberi asupan vitamin C hingga 80% dari kebutuhan harian. Vitamin C merangsang sistem kekebalan tubuh dan meningkatkan produksi sel darah putih.
Kandungan fruktosa yang tinggi membuat kesemek segar, meskipun rasanya manis, aman dikonsumsi oleh penderita diabetes, asalkan tidak berlebihan.
4. Menyehatkan mata
Zat zeaxanthin dalam kesemek membantu meningkatkan kesehatan mata. Studi menunjukkan zat ini mampu mengurangi proses degenerasi
makula, mengurangi risiko katarak, dan mencegah kebutaan malam.
5. Memperbaiki metabolisme tubuh
Kesemek mengandung vitamin B kompleks seperti piridoksin, asam folat, dan tiamin, yang merupakan bagian penting dalam proses enzimatik yang memperlancar sistem metabolisme tubuh. Buah ini juga kaya akan serat yang baik untuk kerja perncernaan. Pencernaan yang lancar akan mencegah kita dari kanker kolorektal.
6. Mencegah penuaan dini
Kesemek juga kaya akan vitamin A, beta-karoten, lutein, lycopene, dan cryptoxanthin, yang semuanya berfungsi sebagai antioksidan. Seperti diketahui, zat antioksidan berkhasiat memerangi radikal bebas yang menyebabkan penuaan dini, termasuk mencegah kanker. Karena kesemek memiliki kandungan astringent kuat, beberapa produsen kosmetik di Jepang menjadikan ekstrak kesemek sebagai bahan utama produk masker.