Jangan harap berat tubuh Anda cepat turun jika setiap hari Anda tidak berolahraga dan makan makanan itu-itu saja.
Agar tubuh lebih sehat dan fit dengan berat badan ideal, coba tambahkan jus buah atau sayur dalam menu harian Anda. Namun jika ingin tubuh makin proporsional, pastikan Anda melakukan tip ini saat mengonsumsi jus.
1. Pagi lebih oke
Memang, sih, minum jus bebas jadwalnya, jadi Anda bisa mengonsumsinya kapan saja. Tapi jus akan lebih segar jika diminum pagi hari.
Lagi pula, serat dalam buah dan sayuran akan membuat perut kenyang lebih lama serta memberi tambahan energi sehingga mencegah Anda kalap saat makan siang.
2. Bukan pengganti makan
Jangan ekstrem mengganti makan pagi, siang, dan malam dengan jus saja. Hal ini membuat kebutuhan nutrisi harian tidak tercukupi sehingga kekebalan tubuh bisa menurun.
Memang, awalnya berat badan berkurang tapi hanya sementara dan kembali ke berat semula. Jika tubuh kurang nutrisi, metabolisme terganggu, akibatnya daya cerna tubuh ikut melambat.
3. Jangan pilih kemasan
Jus kemasan tidak memiliki serat dan hanya mengandung fruktosa atau gula. Pasalnya, dalam proses pembuatannya, minuman dipasteurisasi yang menyebabkan vitamin dan mineralnya rusak.
Karena itu, minum jus kemasan hanya menambah kadar gula di dalam darah Anda.
4. Langsung minum
Olah buah dan sayur menjadi jus jika memang siap dikonsumsi, karena jus gampang terkontaminasi bakteri jika disimpan (meski di dalam kulkas).
Jika ingin membawa jus segar ke kantor, pastikan kondisinya bersuhu rendah, caranya tambahkan es batu, lalu simpan dalam botol kedap udara.
5. Boleh pakai gula
Batasan konsumsi karbohidrat harian adalah 2-3 kali berat badan (dalam gram). Jadi, jika berat badan kita 50 kg, konsumsi karbo sebaiknya tidak melebihi 150 gram.
Bila Anda bukan penderita diabetes, sah-sah saja menambahkan 1 sendok teh gula dalam segelas jus.
6. Nutrisi lengkap
Asal mencampur sayur dan buah akan menghasilkan jus yang cuma mengandung karbohidrat. Kombinasi jus yang sehat adalah gabungan karbohidrat, protein, dan lemak.
Lemak berfungsi melindungi organ tubuh dari benturan, menambah stamina, dan menunda lapar. Misalnya, campurkan stroberi, bayam, dan pisang sebagai lemaknya.