Saat payudara Anda terasa pegal atau nyeri, seringnya Anda cemas duluan. Takutnya penyakit berat, seperti kanker payudara.
Waspada akan gejala nyeri pada payudara memang tindakan tepat. Namun tak selamanya payudara nyeri menandakan Anda akan terserang tumor. Penyebabnya pun tak selalu akibat PMS.
Inilah beberapa hal penyebab payudara sakit di luar PMS.
1. Salah bra
Bra yang terlalu sempit membuat otot payudara tertekan sehingga payudara menjadi tegang dan dada pun sesak. Sebaliknya, bra terlalu longgar membuat otot payudara harus bekerja keras untuk menopang berat payudara Anda. Akibatnya, payudara terasa nyeri, bahkan memicu sakit punggung.
Gunakan bra yang menyangga payudara Anda dengan maksimal agar Anda tetap nyaman selama beraktivitas.
2. Mengangkat beban berat
Beban yang terlalu berat dan dibawa dalam jangka waktu lama, misalnya tas yang disandang di bahu, membuat otot payudara tertarik, tegang, dan mengencang. Payudara akan terasa pegal dan ngilu.
Rasa sakit ini memang akan hilang dengan sendirinya, namun untuk membuat payudara lebih nyaman biasakan mengenakan bra longgar saat di rumah.
3. Terlalu banyak kopi
Kopi dan teh bersifat diuretik atau menyerap cairan, termasuk cairan di jaringan payudara Anda. Payudara pun terasa lebih berat, kendur, dan nyeri.
Untuk menghindarinya, batasi konsumsi teh atau kopi tak lebih dari tiga gelas sehari, serta imbangi dengan air putih serta serat.
4. Adanya jaringan fibrokistik
Menurut National Breast Cancer Foundation, ada jaringan di payudara yang membentuk benjolan, disebut fibrokistik. Jaringan ini tak berbahaya dan bukan penyebab kanker, namun akan terasa lebih nyeri saat perubahan hormonal.
5. Olahraga berlebih
Meski gerakannya tak selalu berpusat di dada, otot di sekitar dada harus bekerja dua kali lipat saat Anda menarik napas lebih cepat usai berolahraga. Hal ini membuat otot pektoral di bawah payudara menjadi kencang dan nyeri.
Agar nyeri berkurang, mandilah dengan air hangat sehingga otot lebih relaks, dan aliran darah di sekitar dada lebih lancar.
Foto: Fotosearch