Dunia tengah dilanda wabah virus Corona (COVID-19). Awal Maret 2020, Presiden RI Joko Widodo sudah mengumumkan dua orang penduduk Indonesia tertular wabah ini.
Persediaan masker dan hand sanitizer di toko-toko kesehatan dan apotek kosong; kalaupun ada di online shop, harganya melambung gila tak masuk akal.
Sementara sembako juga diserbu, tak ubahnya untuk persediaan karena mengurung diri di rumah.
Virus Corona sendiri bisa ditularkan di antara hewan dan manusia. Gejala umum dari penderita Corona adalah demam, radang saluran pernapasan, batuk, dan sesak napas.
Pada kasus yang lebih parah, infeksi ini bisa berlanjut jadi pneumonia atau radang paru-paru, infeksi pernapasan yang sangat parah, gagal ginjal, hingga kematian.
Tak usah panik; virus Corona bisa dicegah penularannya dengan beberapa cara standar yang direkomendasikan World Health Organization (WHO), yaitu:
1. Rutin mencuci tangan
Sebenarnya ada atau tidaknya virus Corona, mencuci tangan itu wajib, apalagi jika Anda seharian di luar rumah dan bertemu banyak orang.
Cucilah dengan sabun; cuci yang menyeluruh di tiap sela jari, lalu bersihkan hingga ke siku.
2. Tutup mulut dan hidung
Jika Anda bersin atau batuk, tutuplah mulut dan hidung dengan pangkal lengan (bukan dengan telapak tangan). Hindari orang banyak jika kondisi Anda tidak fit. Istirahat di rumah lebih aman.
3. Jaga kondisi makanan Anda
Masaklah dengan seksama daging dan telur Anda. untuk sementara, kurangi dulu makanan mentah jika sumbernya meragukan.
4. Hindari kontak dengan penderita
Sebisa mungkin hindari kontak dengan siapa pun yang menunjukkan gejala sakit pernapasan, seperti batuk dan bersin.
Foto: WHO
