1. Usia hanyalah angka
Di industri sinema Korea Selatan, Youn Yuh-jung, 73, adalah salah satu "haelmoni" atau nenek paling produktif. Debut di tahun 1970 lewat layar lebar, Yuh-jung mengisi portofolionya dengan main film dan drama Korea. Aktingnya pun mengilap, sehingga dia sering mendapat penghargaan.
Usia hanya angka dibuktikan ibu dua anak ini dengan berani mengambil peran-peran tak biasa, seperti bos wanita yang melecehkan sekretaris berondongnya dalam "The Taste of Money" (2012), atau wanita tua yang menjual diri kepada para pria tua dalam "The Bacchus Lady" (2016).
Yuh-jung juga bekerja keras dalam menghayati peran-perannya, seperti mati-matian menghafal skenario. "Saya tidak punya dasar sekolah akting, sehingga saya harus membuktikannya dengan bekerja keras dua kali lipat dari yang lain," ujarnya dalam sebuah wawancara.
2. Bekerjalah dengan passion
Namun berusia senja berarti jam terbang pun tinggi, dan itu membuat Yuh-jung kini memilih bekerja dengan passion. Sejak usia 60 tahun, ia hanya mau memilih proyek yang sesuai passion-nya, yang dilakukan oleh sineas yang ia hormati, tak peduli seberapa besar proyeknya.
Karena itu, Yuh-jung tak keberatan main tanpa dibayar dalam proyek debut sutradara Kim Cho-hee, "Lucky Chan-sil" (2020), atau peran kecil dalam "Beasts Clawing at Straws" (2020).
Passion sutradara/penulis skenario Lee Isaac Chung pula yang membuat Yuh-jung tertarik mengambil peran sang nenek dalam "Minari." Terinspirasi masa kecil Isaac Chung, Yuh-jung menginterpretasi bebas karakter nenek yang akhirnya dekat dengan cucu laki-lakinya itu.
3. Semua indah pada waktunya
Benar banget. Yuh-jung tak mengira dia menjadi aktris Korea pertama yang masuk nominasi Oscar, di usia 73 pula. Dia juga jadi aktris Korea pertama yang menang begitu banyak penghargaan dalam sirkuit awards season yang lebih kecil. Dia juga aktris Korea pertama yang menang di SAG Awards dan BAFTA Awards.
Jika Yuh-jung menang Oscar, tak hanya dia kembali mengukir sejarah, ia juga membuktikan bahwa pelajaran hidupnya memang jempolan.
Foto: A24, New York Times
