Resep #1
Bubur Sumsum Candil
Makanan ini fleksibel untuk dikonsumsi saat sarapan maupun sebagai takjil. Menurut kepercayaan Jawa, perpaduan karbohidrat dari tepung beras serta gula merah baik sebagai penghilang rasa lelah.
Bahan:
Bubur sumsum
200 g tepung beras
800 ml santan dari 1 butir kelapa
½ sdt garam
Bubur candil:
150 g tepung ketan
1 sdm tepung beras
1½ sdm larutan air kapur sirih
100 ml air (I)
450 ml air (II)
100 g gula merah, iris-iris
2 lembar daun pandan, potong-potong
¼ sdt garam
1 sdm tepung beras, larutkan dalam sedikit air
1 sdm tepung ketan, larutkan dalam sedikit air
Saus santan, masak hingga mendidih:
200 ml santan kental
½ sdt garam
1 lembar daun pandan, potong-potong
Cara membuat:
1. Bubur sumsum: Larutkan tepung beras dalam santan, tambahkan garam, aduk. Masukkan ke dalam panci bersama daun pandan, masak hingga mendidih, halus, dan kental. Angkat, sisihkan.
2. Bubur candil: Campur tepung ketan dan tepung beras dengan air kapur sirih, tuang air (I) sedikit demi sedikit ke dalamnya sambil diremas-remas. Setelah rata, bentuk adonan sebesar kelereng, sisihkan.
3. Masukkan air (II), gula, daun pandan, dan garam ke dalam panci. Masak di atas api hingga mendidih, angkat, saring. Masak kembali di atas api hingga mendidih.
4. Masukkan bola-bola ketan ke dalam larutan gula, masak hingga mengapung. Setelah itu, masukkan larutan tepung beras dan larutan tepung ketan sambil diaduk hingga kental, angkat.
5. Penyajian: Taruh bubur sumsum dalam mangkuk, tambahkan bubur candil di atasnya, siram permukaannya dengan saus santan.
Untuk 4-6 porsi
Resep kedua ditambahkan kehangatan jahe