Pergi ke psikolog ketika memiliki masalah belum jadi kebiasaan di sini dengan berbagai alasan.
Ada yang merasa bisa menyelesaikan masalahnya sendiri sehingga belum butuh bantuan, ada yang terkendala biaya, ada juga yang tak ingin dinilai "bermasalah" atau "memiliki gangguan kejiwaan" jika pergi ke psikolog.
Jika selama ini Anda sudah mempertimbangkan untuk ke psikolog tetapi ragu, mungkin tiga alasan ini bisa meyakinkan Anda ke psikolog, saat Anda memiliki masalah.
1. Tidak sadar akan trauma
Karakter dan sifat kita tentunya terbentuk dari lingkungan, kebiasaan, serta pengalaman. Biasanya pengalaman yang buruk bisa meninggalkan jejak dalam diri kita, berupa trauma, misalnya.
Hal ini sering kali tidak Anda sadari; bahayanya trauma ini bisa memicu tumbuhnya sifat buruk yang nantinya akan Anda lampiaskan pada orang lain.
Misalnya, Anda pernah terjebak dalam toxic relationship, setelah berpisah dengannya dan menemukan pasangan baru justru diri Andalah yang menjadi toxic. Padahal itu adalah reaksi dari trauma karena pengalaman yang lalu.
2. Mengenal diri sendiri lebih baik
Berkonsultasi dengan psikolog juga bisa membuat Anda lebih mengenal diri sendiri. Mungkin Anda terbiasa memendam masalah sendiri dan berujung menyalahkan diri, sekarang Anda bisa mencurahkannya kepada orang yang sudah pasti dapat dipercaya.
Psikolog juga bisa membantu Anda mencari pemecahan dari masalah Anda dengan memberikan perspektif baru yang mungkin sebelumnya belum pernah terpikirkan oleh Anda.
Terkadang, Anda memang membutuhkan bantuan orang lain untuk mengenal diri sendiri. Sering kali kita terlalu sulit untuk menemukan kebaikan pada diri sendiri dan sibuk mencari kesalahannya.
3. Mendapat dukungan
Psikolog bukan hanya bertugas untuk memberikan solusi dari masalah Anda, tapi juga memberikan dukungan untuk pasiennya. Apalagi rasa insecure dan takut kerap kali menghinggapi Anda dalam banyak hal, dan jika mengikuti ketakutan tersebut, mungkin diri Anda sulit untuk maju.
Maka itulah Anda membutuhkan dorongan dari psikolog untuk membuat Anda bisa mengatasi ketakutan, dan rahasia Anda aman bersamanya.
Foto ilustrasi: tvN (drama "It's Okay to Not Be Okay")