Sadarkah Anda bahwa asupan gula yang masuk ke dalam tubuh Anda bisa berasal dari mana-mana?
Mulai dari nasi, bubur ayam, mi ayam; teh manis, kopi, es jeruk; kue-kue manis dan kue-kue asin yang menggunakan tepung sebagai bahan dasarnya; lauk bergula atau berkecap seperti gudeg atau semur; bumbu rujak buah-buahan, dan masih banyak lagi,
Sepertinya sedikit-sedikit, tapi kalau dikonsumsi setiap hari dan setiap saat, tanpa disadari tahu-tahu tubuh kita sudah menumpuk gula.
Berapa persisnya kadar gula darah kita, memang hanya bisa diketahui lewat pemeriksaan darah di laboratorium. Namun sebenarnya tubuh kita akan memberi sinyal bila kita sudah terlalu banyak mengonsumsi gula.
1. Sering lelah dan lemas
Kelelahan dan rasa lemas yang konstan dirasakan sepanjang waktu—padahal Anda tidak melakukan kegiatan fisik berat—merupakan tanda paling jelas bahwa tubuh Anda sudah kelebihan gula.
2. Ingin makan yang manis-manis
Terkait dengan sinyal pertama, untuk menambah energi dengan cepat biasanya kita justru terdorong untuk mengonsumsi minuman/makanan manis atau kaya karbohidrat (sugar/carbo craving).
Mengonsumsi gula memang menciptakan reaksi berrantai berupa sugar craving, karena rasa manis memang bersifat adiktif atau membuat kecanduan. Akibatnya, kadar gula di tubuh kita bukannya turun, tapi malah makin melejit.
3. Sering terserang flu atau pilek
Bila Anda merasa bahwa belakangan ini Anda jadi sering terkena flu atau pilek, bisa jadi itu peringatan dari tubuh agar Anda mengurangi konsumsi gula. Konsumsi gula yang berlebihan akan memperlemah sistem daya tahan tubuh, sehingga berbagai virus dan bakteri di sekeliling Anda akan dengan mudah berkembang biak di tubuh Anda.
4. Sering dilanda cemas atau depresi
Bila tubuh lemas atau lelah, mengonsumsi gula memang bisa menambah energi dengan cepat. Tapi dengan cepat pula tubuh Anda jadi lemas kembali. Perubahan yang serba cepat ini tanpa disadari ikut memengaruhi keseimbangan hormon-hormon dalam tubuh, sehingga Anda jadi mudah dilanda rasa cemas bahkan depresi.
Jadi bila belakangan ini Anda gampang cemas, khawatir, atau depresi, cobalah kurangi konsumsi gula. Kalau rasa cemas dan khawatir berkurang, berarti tubuh Anda memang kelebihan gula.
5. Kulit dan kaki bermasalah
Mengonsumsi gula akan memberi efek inflamasi pada tubuh, termasuk pada kulit. Bila Anda mulai sering terserang gatal-gatal, eksim, jerawat, atau iritasi kulit karena kering, bisa jadi itu karena tubuh Anda kelebihan zat gula.
Inflamasi ini juga bisa menyerang kaki, terutama bagian telapak, dengan terjadinya penebalan yang menimbulkan rasa sakit saat berjalan, Bahkan bila luka atau eksim Anda tak sembuh-sembuh, malah makin parah dan melebar, bisa jadi diabetes sudah menyerang Anda.