Katanya, kita tak boleh makan setelah berolahraga agar latihannya tak sia-sia. Masa, sih?
Anda pasti familiar dengan ‘anjuran’ tersebut, atau jangan-jangan, Anda termasuk yang percaya pada hal tersebut? Sayangnya kepercayaan tersebut adalah mitos belaka. Kalau Anda menerapkannya, justru ini berpotensi menggagalkan program latihan Anda. Kuncinya, jujur saja pada diri sendiri, dan makanlah sewajarnya.
Begini, Anda punya dua alasan untuk tetap makan setelah berolahraga. Pertama, untuk mengisi ulang daya energi tubuh Anda yang berkurang selama berolahraga, dan kedua, untuk memperbaiki sel-sel otot yang rusak akibat berolahraga—terutama jika Anda latihan beban. Bahkan meski Anda tak merasa lapar setelah berolahraga, cobalah mengonsumsi segelas susu.
Seperti halnya dengan aktivitas fisik lainnya, sudah tentu dengan berolahraga energi Anda akan terpakai sehingga perlu asupan energi yang baru. Lalu, apakah olahraga berat berefek meningkatkan nafsu makan Anda?
Ternyata jawabannya di luar dugaan. Penelitian yang dipublikasikan di Medicine and Science in Sports & Exercise menemukan beberapa hal soal hal ini. Ternyata, orang-orang makan sama banyaknya dengan ketika mereka tak berolahraga. Selain itu, olahraga tak membuat Anda lebih lapar mata begitu melihat makanan setelah sesi latihan Anda. Menahan lapar malah akan membuat Anda ‘lapar mata’ di lain waktu.
Kesimpulannya? Jangan takut berolahraga, lalu makan setelahnya, ya!
[Baca juga tentang 7 ciri orang yang panjang umur]