Dua puluh satu tahun bukan waktu yang sebentar untuk eksistensi seseorang di sebuah industri, apalagi di industri musik yang penuh persaingan.
Rossa telah membuktikan eksistensinya dan kini merayakan kesuksesan itu dengan konser yang memesona, The Journey of 21 Dazzling Years.
Sebelum memasuki Plenary Hall Jakarta Convention Center (JCC), para penonton disapa beragam hiasan cantik berbentuk bunga mawar yang sesuai nama seorang penyanyi yang akan konser malam itu: Rossa. Selain sudut-sudut yang layak foto, bagian depan JCC menampilkan perjalanan karier Rossa dari album pertama hingga album terbaru, termasuk soundtrack film-film box office Indonesia yang dinyanyikannya.
Malam itu, Rossa membuka konser dengan medley dua lagu dalam busana berwarna biru berkilau. Medley lagu Malam Pertama dan Tak Sanggup Lagi itu diaransemen berbeda dari aransemen aslinya. Rossa kemudian berhenti bernyanyi untuk menyapa penonton, menyampaikan selamat malam dan terima kasih karena para penonton telah hadir merayakan 21 tahun kariernya. Setelah itu, Rossa menyanyikan lagu Wanita yang Kau Pilih.
"Lagu saya galau melulu katanya. Itu, sih, pikiran Anda semua saja," candanya di panggung. Ia lalu melanjutkan aksinya di panggung dengan menyanyikan lagu Ku Menunggu dan Bila Salah yang nge-beat, lalu ditutup dengan Hati yang Kau Sakiti.
Rossa ke belakang panggung untuk berganti kostum saat Tulus muncul di panggung membawakan lagu Nada-nada Cinta. Lagu ini bisa dibilang lagu yang membuka jalan Rossa di industri musik Indonesia tahun 1996. Lagu yang bernada tinggi itu jadi lebih soft dalam suara Tulus.
Rossa muncul dalam busana Tex Saverio berwarna putih dan menyanyikan lagu Ayat-Ayat Cinta dalam iringan full orchestra. Setelah Ayat-Ayat Cinta, Rossa melepaskan cape dari kostumnya dan menyanyikan lagu milik Fariz RM, Sakura, yang juga Rossa populerkan kembali. Lagu bernuansa beat itu hadir bersama penari latar. Ini adalah dinamika konser yang dijanjikan Tohpati, sang music director. Dalam jumpa pers, Tohpati pernah mengatakan bahwa dinamika lagu akan terasa dalam konser agar konser berjalan tidak monoton.
"Cape saya tadi beratnya 30 kilo," ujar Rossa saat lagu selesai. Ia kembali menyempatkan menyapa penonton di sela-sela konser. "Terima kasih teman-teman arisan saya yang sudah datang. Aduh, saya merasa ditagih uang arisan ini. Saya sudah bayar arisan belum, sih?" canda Rossa di panggung.
Setelah bercanda, Rossa bercerita tentang perjalanan karier bermusiknya, hijrah dari Sumedang ke Jakarta dan beruntung bertemu dengan musisi sekaliber Yovie Widianto yang menciptakan lagu Nada-nada Cinta. Setelah itu, Rossa bertemu dengan Melly Goeslaw yang menciptakan lagu Tegar. Tak bisa dipungkiri, kedua lagu ini yang mengangkat nama Rossa. "Saya beruntung bertemu Teh Melly. Banyak sekali lagu yang saya nyanyikan adalah hasil curhat dengan Teh Melly," ungkap Rossa.
Rossa kemudian kembali memuji Yovie Widianto dan mengajaknya naik ke atas panggung. "Saya sengaja nggak ngasih microphone ke Mas Yovie, nanti dia bocorin semua rahasia saya," kembali Rossa bercanda. Rossa pun meminta Yovie memainkan sebuah lagu baru yang sempat mereka berdua ciptakan bersama sebelum konser. Beberapa kali Rossa sendiri lupa liriknya namun akhirnya bisa menyanyikan dengan baik. Setelah itu, Rossa menyanyikan lagu Terlalu Cinta, dan Kini yang diiringi permainan piano Yovie dan orkestra.
Rossa kembali menghilang saat Isyana Sarasvati hadir di panggung untuk menyanyikan lagu Tegar. Lagu yang juga bernada sangat tinggi saat dinyanyikan Rossa ini menjadi bernuansa seriosa dalam suara Isyana. Tampil maskulin dengan celana panjang, Isyana memainkan piano di sela lagu Tegar dengan emosional. Suasana baru pun hadir pada lagu yang hits tahun 1999 ini.
Jakarta Fashion Week Luncurkan The Search for JFW 2021 Icons: A Web Series
Serial web yang menampilkan pencarian model utama kampanye Jakarta Fashion Week 2021. ... more
5 Lagu Baper di Bulan Oktober 2018
Lima lagu baru dari negeri sendiri ini cocok buat Anda yang mendadak baper melulu di bulan Oktober. ... more
Makan Pagi Bersama Yuni Shara
Intip kebiasaan Yuni Shara menghabiskan pagi bersama orang-orang terdekatnya. ... more