Mata sembab atau bengkak bisa disebabkan oleh karena beberapa hal, antara lain: kurang tidur, kulit mata kehilangan elastisitasnya, cairan yang terperangkap, dan gaya hidup kurang sehat seperti merokok dan minuman beralkohol.
Tidakan cepat
Cara paling cepat untuk mata sembab tentu saja adalah menyamarkannya dengan kosmetik. Menggunakan riasan dengan teknik tepat pada bagian mata dapat menyamarkan mata yang sembab. Namun harus berhati-hati karena teknik riasan yang salah justru akan membuat mata sembab semakin terlihat.
Langkah pertama adalah mengaplikasikan concealer berbahan dasar krim di sekitar mata. Gunakan jari tangan untuk mengaplikasikannya dengan cara menepuk-nepukan concealer dengan jari tangan. Oleskan concealer sedikit demi sedikit, tambahkan jika kurang. Jangan mengaplikasikannya terlalu banyak atau tebal pada awal karena justru akan membuat kesembaban semakin terlihat. Usahakan sehalus dan setipis mungkin. Hentikan aplikasi jika kesembaban sudah tetrlihat berkurang. Pilihlah concealer yang berwarna setingkat lebih terang dari kulit wajah atau setingkat lebih terang dari warna foundation yang biasa Anda gunakan.
Langkah kedua adalah membubuhkan bedak bubuk (powder) dengan menggunakan kuas besar agar concealer terlihat lebih tersamar dengan kulit wajah. Sama seperti aplikasi concealer, usahakan setipis dan sealami mungkin.
Penanganan klinis
Mata sembab dialami oleh banyak orang dan jika belum memasuki tingkat yang lebih serius seperti kantung mata yang tebal, belum memerlukan tindakan klinis dari dokter atau ahli. Cara paling mudah dan aman yang bisa dilakukan adalah memakai krim mata yang mengandung vitamin E dan aloe vera. Vitamin E banyak mengandung antioksidan yang bisa membantu mengurangi bengkak pada mata sembab sedangkan aloe vera memiliki sifat menyejukkan yang membantu mengurangi pembengkakan.
Perawatan jangka panjang mata
Beralih ke gaya hidup sehat sangat membantu untuk mengurangi mata sembab dan juga mempercantik penampilan kulit secara keseluruhan. Berikut hal-hal yang bisa dilakukan:
- Tidur cukup 6 hingga 8 jam sehari
- Tidak merokok dan mengurangi konsumsi alkohol dan kafein.
- Minum cukup air untuk mengeluarkan toksin yang terperangkap di bawah kulit.
- Kurangi konsumsi makanan yang mengandung garam karena sifatnya yang mengikat air didalam kulit.
Tidakan cepat
Cara paling cepat untuk mata sembab tentu saja adalah menyamarkannya dengan kosmetik. Menggunakan riasan dengan teknik tepat pada bagian mata dapat menyamarkan mata yang sembab. Namun harus berhati-hati karena teknik riasan yang salah justru akan membuat mata sembab semakin terlihat.
Langkah pertama adalah mengaplikasikan concealer berbahan dasar krim di sekitar mata. Gunakan jari tangan untuk mengaplikasikannya dengan cara menepuk-nepukan concealer dengan jari tangan. Oleskan concealer sedikit demi sedikit, tambahkan jika kurang. Jangan mengaplikasikannya terlalu banyak atau tebal pada awal karena justru akan membuat kesembaban semakin terlihat. Usahakan sehalus dan setipis mungkin. Hentikan aplikasi jika kesembaban sudah tetrlihat berkurang. Pilihlah concealer yang berwarna setingkat lebih terang dari kulit wajah atau setingkat lebih terang dari warna foundation yang biasa Anda gunakan.
Langkah kedua adalah membubuhkan bedak bubuk (powder) dengan menggunakan kuas besar agar concealer terlihat lebih tersamar dengan kulit wajah. Sama seperti aplikasi concealer, usahakan setipis dan sealami mungkin.
Penanganan klinis
Mata sembab dialami oleh banyak orang dan jika belum memasuki tingkat yang lebih serius seperti kantung mata yang tebal, belum memerlukan tindakan klinis dari dokter atau ahli. Cara paling mudah dan aman yang bisa dilakukan adalah memakai krim mata yang mengandung vitamin E dan aloe vera. Vitamin E banyak mengandung antioksidan yang bisa membantu mengurangi bengkak pada mata sembab sedangkan aloe vera memiliki sifat menyejukkan yang membantu mengurangi pembengkakan.
Perawatan jangka panjang mata
Beralih ke gaya hidup sehat sangat membantu untuk mengurangi mata sembab dan juga mempercantik penampilan kulit secara keseluruhan. Berikut hal-hal yang bisa dilakukan:
- Tidur cukup 6 hingga 8 jam sehari
- Tidak merokok dan mengurangi konsumsi alkohol dan kafein.
- Minum cukup air untuk mengeluarkan toksin yang terperangkap di bawah kulit.
- Kurangi konsumsi makanan yang mengandung garam karena sifatnya yang mengikat air didalam kulit.