Brokoli
Brokoli segar/mentah mengandung vitamin C, K, dan B9 (asam folat) yang unggul, serta sumber zat-bioaktif (beta-karoten dan lutein), beberapa vitamin lain (A, B6, B2), beberapa mineral (mangan, kalium, molybdenum, fosfor), asam amino triptofan, dan serat yang sangat baik. Lutein adalah zat bersifat antioksidan, sedangkan beta-karoten (di samping merupakan provitamin A) juga bersifat antioksidan.
Agar kadar vitamin C-nya tidak banyak berkurang, cara memasak brokoli yang paling tepat adalah dengan mengukusnya. Perebusan akan menghilangkan lebih banyak vitamin C yang merupakan zat antioksidan. Agar vitamin C yang terkandung dalam brokoli tidak banyak hilang, sebaiknya brokoli dimasak sebentar, tidak lebih dari 5 menit. Merebus brokoli akan menghilangkan zat gizi penting di dalamnya, yaitu asam folat separuhnya. Jika Anda tetap ingin memasak brokoli dengan cara direbus, gunakan sedikit air, dan rebuslah brokoli dalam panci tertutup agar tidak banyak vitamin C yang terbuang lewat uap.